Singkat cerita masing - masing dari mereka merasa berhak
untuk memakan roti itu, karena mereka bertiga memiliki andil dan saham yang sama. akhirnya setelah berdebat seru, mereka pun sepakat untuk memberikan
sepotong roti itu kepada siapa saja dari mereka bertiga yang pada malam itu memperoleh sebuah mimpi yang paling relijius.
Kemudian tidurlah
mereka bertiga
(singkat cerita)
Pada ke-esok-an harinya, sesuai dengan perjanjian saat bangun, mereka bertiga harus menceritakan mimpi mereka malam harinya dan siapa yang memperoleh mimpi paling relijius dialah yang paling berhak memakan sisa roti.
Sang Pastur pun mulai bercerita: "aku bermimpi melihat kristus
membuat tanda salib. Itu adalah tanda yang istimewa sekali."
Kemudian Yogi menukas, "Itu memang istimewa. Tapi aku yakin mimpiku lebih istimewa karena aku bermimpi melakukan perjalanan
ke nirwana, dan menemui tempat paling damai."
Nasrudin pun menceritakan mimpinya " Tadi Malam aku bermimpi sedang kelaparan di tengah gurun, dan
kemudian tampak bayangan nabi Khidir mendekat dan bersabda 'Kalau engkau lapar, makanlah roti
itu' Jadi aku langsung bangun tadi malam dan memakan sisa roti saat itu juga."